5 Teknik Make Up yang Sebenarnya Kurang Berguna

Ada banyak sekali teknik-teknik make up yang bisa kamu pelajari, namun untuk menemukan teknik yang paling cocok di wajahmu butuh banyak latihan. Mungkin kamu bisa gagal berkali-kali, tetapi ketika menemukan hasil yang memuaskan, kamu akan merasa senang. Itulah seni make up, kita tak hanya menutupi kekurangan dan menonjolkan kelebihan, tetapi ada tahap-tahap dimana kita menikmati proses eksperimen yang melibatkan diri kita sendiri. Namun sejauh ini, apakah kamu merasa semua teknik yang kamu kerjakan benar-benar bekerja? Agar tak membuang-buang waktu dan uang, mungkin ada baiknya teknik-teknik berikut ini tidak diterapkan lagi.

Penggunaan Primer

Primer digunakan sebagai base atau langkah paling mendasar sebelum kamu memulai make up. Menurut Livjunkie, primer sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan mengingat hasil yang didapat tidak sesuai dengan klaim. Misalnya untuk primer yang bertujuan menyamarkan pori-pori, menahan minyak, dan membuat make up lebih tahan lama, ternyata make up kita hanya bertahan maksimal 1 jam lebih lama dan efek yang seperti itu bisa kita ciptakan dengan memakai bedak sebelum foundation.

Highlighter Liquid

Memakai highlighter liquid pada seluruh wajah bahkan juga badan pernah heboh sejak beredar challenge yang diikuti oleh netizen. Namun sepertinya penggunaan highlighter liquid dirasa kurang berguna karena kekurangan pada wajah menjadi semakin tampak, seperti tekstur yang kurang rata dan kulit yang kekeringan. Tidak semua orang memiliki kulit sempurna, dan jika tujuan make up adalah menyamarkan kekurangan lalu untuk apa memakai highlighter liquid yang justru membuat kekurangan pada wajah tampak jelas. Apalagi untuk highlighter liquid yang bersifat corrector seperti ungu, hijau, atau orange, jika digunakan pada seluruh wajah nantinya warna foundation dan bedak yang kamu miliki menjadi tidak senada.

Teknik Baking

Hal yang akan dibahas kali ini benar-benar berfokus pada teknik. Biasanya setelah memakai foundation, vlogger-vlogger cantik akan membubuhkan banyak sekali bedak tabur di bawah mata atau bisa juga di daerah T wajah lalu membiarkannya selama beberapa menit. Tujuannya adalah untuk membuat area yang di-baking menjadi lebih cerah, lebih menarik perhatian, lebih terang. Lalu bisa saja sisa-sisa baking yang tidak terserap mereka buang dengan cara dikibat-kibas dengan kuas. Hasilnya make up kita dari jauh memang tampak sempurna, tapi jika dilihat dari dekat, ternyata area yang di-baking menjadi sangat kering! Alih-alih melakukan baking, alangkah lebih baik kita bubuhkan bedak tabur secukupnya.

Metalic Matte Lipstick

Bukan rahasia lagi jika warna-warna terang pada lipstick membuat bibir kita jadi lebih seksi, tapi apakah kamu yakin dengan warna metalic? Penggunaan metalic lipstick yang memberikan hasil akhir matte ini akan membuat garis-garis di bibir semakin jelas. Apalagi metalic lipstick tidak bisa digunakan terus menerus sehingga dirasa kurang berguna jika hanya disimpan atau berujung preloved.

Menggambar Eyeliner Dengan Bantuan Selotip

Bagi pemula, menggambar eyeliner terasa sulit untuk menghasilkan ujung runcing. Sehingga banyak informasi bertebaran menyarankan kita menempelkan selotip untuk menjaga garis yang kita gambar tetap rapi. Tapi jika harus ketergantungan pada selotip begini, sebenarnya malah menghabiskan waktu lebih lama. Untuk menghasilkan eyeliner atau bahkan eyeshadow dengan ujung lebih presisi bisa kamu akali dengan angled brush yang diberi sedikit make up remover.

Adakah salah satu dari kelima teknik di atas yang masih kamu terapkan? Saya pribadi masih bertanya-tanya apakah saya benar-benar membutuhkan primer. Karena dilihat dari komposisi, kebanyakan manfaat yang kita dapat dari primer adalah manfaat yang sama seperti skincare.

Share this post